Rabu, 15 Juli 2015

Naskah Monolog : LILIN 98

Naskah Monolog
Lilin 98
Hendrik Agustian



SUARA GADUH, RICUH DAN MENCEKAM MEMENUHI RUANGAN. SUARA SUARA TERIAKAN MINTA TOLONG PUN SAYU SAYU TERDENGAR DI IRINGI ALUNAN MUSIK YANG MENCEKAM.

Bunuh... !!! iya bunuh saja... !!! hahahahaahah...... Perkosa.... !!! ambil semua barang barangnya...!!!! ya jangan sampai ada yang tesisa....!!!
Toloooong... tolong... ampun... tolong....

SUARA GADUH MENCEKAM ITU BERAHIR KETIKA MUSIK DENGAN HENTAKAN TINGGI BERAHIR DI BARENGI DENGAN MENYALANYA LAMPU PANGGUNG. TERLIHAT NAMPAK SEORANG PEREMPUAN DUDUK DI ATAS GUNDUKAN LEVEL YANG BERADA DI TENGAH TENGAH PANGGUNG, BERPAKAIAN PUTIH RUMAH SAKIT MENYANYIKAN LAGU ULANG TAHUN BEBERAPA KALI DAN MENYALAKAN LILIN DI ATAS ROTI KEMUDIAN MENIUPNYA.

Happy birthday to you
Happy birthday to you
Happy birthday my dear
Happy birthday to you

Kenapa kalian memandangku seperti itu ? kalian fikir saya sudah tidak waras ?saya sehat dan saya tidak gila... saya masih ingat siapa nama saya... saya ling feng umurku 42 tahun., saya keturunan tionghoa.. oooh mungkin kalian menyangka saya gila karena saya duduk disitu menyanyikan lagu ulang tahun kemudian disisiku ada bingkai foto... (tertawa) kalian salah kalau menilaiku gila atau tidak waras... hanya saja saya rindu kepada yang berada dalam figura itu... mereka adalah anak dan suamiku... mereka telah di panggil Tuhan, mungkin Tuhan lebih sayang mereka jadi mereka di panggil cepat olehNya...
Sudahlah kalian jangan mengganggu kedamaian orang lain... dan jangan ikut campur permasalahan orang lain... urus saja urusan kalian sendiri.

KEMBALI KE GUNDUKAN LEVEL DAN MENYANYI LAGU ULANG TAHUN SEMBARI BERTEPUK TANGAN DAN MENYALAKAN LILIN KEMBALI. TIBA TIBA SUARA BENDA YANG DIPUKULKAN KERAS KE LANTAI TERDENGAR DAN MENGAGETKAN LING FENG.

Siapa itu?! (mencari) beraninya mengganggu ketenangan ku... sini kalau kau mau ikut merayakan ulang tahun anak ku... dasar orang tidak waras!!!



BERDIRI DI TENGAH PANGGUNG MENATAP KOSONG KE DEPAN, KANAN DAN KIRI.

Apa? Kalian bertanya kenapa keluarga saya meninggal? Untuk apa? Barusan kan saya sudah bilang urus saja urusan kalian... dasar pengganggu...

BERBALIK BADAN HENDAK MENUJU LILIN

Kenapa? Kalau saya tidak bercerita kalian akan benar benar menganggapku gila? Terus keuntungan kalian ketika mendengar cerita saya apa? Saya bukan pencerita yang baik dan saya bukan pendongeng yang sekali mendongeng bisa dibayar mahal... kalian masih ingin tetap mendengar cerita saya? (melenguh) baiklah saya akan menceritakan kenapa saya bisa seperti ini dan berada disini... kalian diam yang tenang dan dengarkan saya akan mulai bercerita....
Sekali lagi ingat saya bukan pencerita yang baik dan bukan pendongeng, tapi saya akan berbagi sedikit cerita kelam keluarga saya pada kalian... kami keluarga kecil yang bahagia walau hidup pas pasan tapi kami bahagia, apalagi setelah kelahiran putri kita... hidup kita seakan sempurna... suamiku orang yang baik mempunyai banyak teman dan pandai bergaul... rumah kita sering sekali kedatangan teman teman suamiku... karena untuku dan suamiku kebahagian terindah adalah disaat kita memiliki banyak sahabat yang mempercayai kita... kita keluarga turunan tionghoa adalah kaum minoritas di negara ini... selalu saja kami di lecehkan dan di pandang sebelah mata... tapi suamiku pandai bergaul dan memiliki banyak teman...

Tapi disinilah semua malapetaka itu dimulai... ( melamun dan menangis ), sebentar biar saya menangis dulu.... baiklah akan saya lanjutkan cerita ini... minggu 03 mei 1998 adalah moment yang tidak akan dilupakan oleh keturunan tionghoa dinegri ini... krisis moneter yang mejerat memaksa provokator dan mahasiswa turun kejalan untuk berdemonstrasi kan atas kebijakan kebijakan pemerintah yang dinilai sangat merugikan rakyat... ibu kota kacau... kerusuhan dimana mana... penjarahan, pembakaran dan tindak kejahatan lainnya sudah tidak bisa di bendung...

LING FENG KETAKUTAN KARENA SUARA GADUH KEMBALI TERDENGAR KEMUDIAN LINGFENG BERTINDAK SEPERTI ORANG GILA, MENGAMUK DAN BERTERIAK KERAS.

Bunuh... !!! iya bunuh saja... !!! hahahahaahah...... Perkosa.... !!! ambil semua barang barangnya...!!!! ya jangan sampai ada yang tesisa....!!!
Toloooong... tolong... ampun... tolong....

SUDAH HENTIKAN BRENGSEK!!! SUARA ITU MENGGANGGUKU BIADAB!!! JAHANAM!!! Kenapa kami yang tidak tahu apa apa harus jadi korban... kami tidak tahu apa apa dan kami tidak mau tahu dengan apa yang terjadi di negara ini... kenapa kami yang harus jadi korban? Karena kami kaum minoritas? Apa salah kami? (menangis, suasana sunyi)... harusnya ini perang antara rakyat sipil dan pemerintah... kenapa kami yang menjadi korban.... kalian masih ingat tragedi itu... kamu...?! kamu?! Kamu?! Masih ingat tragedi mei 98 yang menewaskan banyak turunan tionghoa? Masih ingat kalian? Saya salah satu korbannya... keluarga saya salah satu korbannya...



TERSUNGKUR DAN MENANGIS

Rumah, toko, perusahaan dan aset milik kaum tionghoa dibakar dan di jarah... kenapa?! Dimana para aparat kala itu... DIMANA?! Saat semua terjadi mereka dimana ? malah sampai lebih parah lagi adalah kaum tionghoa di perkosa, dianiyaya, dan pelecehan terhadap etnis kami... lebih parah nya lagi perusakan alat kelamin dan bagian tubuh lainnya di mutilasi bahkan dibakar hidup hidup... dimana aparat kala itu DIMANA?! Disitu keluarga kecilku salah satu korbannya... suamiku di bantai karena berusaha menolongku yang akan diperkosa oleh orang orang biadab dan... dan... dan... ( menangis keras ) anak saya yang saat itu berulang tahun menjadi korban anak ku di bunuh, padahal dia masih sangat kecil belum tahu apa apa.... setelah itu mereka beramai ramai memperkosa ku bergantian seperti binatang... aku hanya bisa berteriak, menangis dengan apa yang sudah terjadi dan menimpa kepada saya dan keluarga saya... saya melihat tubuh suamiku sudah tak berbentuk.... dan anak ku sudah tak bernyawa... tangan kanannya terlepas dari tubuhnya... dan penuh luka tusukan pada perutnya, darah dimana mana... kenapa? Kenapa ? kenapa harus kita? BANGSAT!!!

MEMANDANGI SATU PERSATU SUDUT DARI KANAN SAMPAI KIRI

Sekarang kalian tahu... kenapa saya seperti ini... 78 perempuan tionghoa tercatat telah diperkosa, 85 orang mengalami kekerasan seksual, 1.217 oarang meninggal, 1190 diantaranya dibakar, 91 orang luka parah, 31 orang hilang, 70.000 keturunan tionghoa memutuskan pergi meninggalkan negri ini.... banyak diluar sana yang bernasib baik masih diberi hidup sampai sekarang mengalami gangguan pisikologis gangguan mental sampai ada yang berahir bunuh diri... karena kelamnya tragedi mei 98 itu... tapi semua sudah terjadi, semua sudah menjadi kenangan kelam... biar semua menjadi renungan kita bersama... kalian sudah puas dengan kisah menyedihkan ku ini?! Jadi jangan mengganggu saya merayakan ulang tahun anak tercinta ku yang sudah tiada... tapi ada satu pertanyaan yang harus kalian jawab dan negri ini jawab... kenapa harus kami? Kenapa harus keturunan cina? JAWAB!!!! KENAPA?! Sudahlah diam kalian semua jangan berisik... ya seperti itu tenang... biar saya bisa berdoa dengan khusuk untuk anak dan suamiku... ssssttt !!!!

KEMBALI KE ARAH ROTI DAN LILIN MEMELUK FIGURA DAN MENYANYIKAN LAGU ULANG TAHUN BEBERAPA KALI SAMPAI LAMPU PANGGUNG PERLAHAN REDUP DAN MATI.

SELESAI

Cilamaya Wetan, 22 Mei 2015

Mengenang kelamnya Jakarta 13-15 Mei 98 ( Etnis Tionghoa ) 

3 komentar:

  1. Selamat malam, bapak Hendrik Agustian. Mohon maaf mengganggu waktunya. Apakah saya diperbolehkan untuk meminta alamat E-mail bapak? dikarenakan ada sesuatu yang harus saya sampaikan secara pribadi. Terimakasih. Selamat malam, bapak Hendrik Agustian. 🙏🏻

    BalasHapus
  2. Selamat pagi bapak Hendrik Agustian. Mohon maaf mengganggu waktunya. Apakah saya diperbolehkan meminta alamat Email Bapak? dikarenakan ada sesuatu yang harus saya sampaikan secara pribadi. Terimakasih

    BalasHapus